Menyusui merupakan salah satu momen yang paling berharga untuk ibu dan buah hati. Oleh karena itu ibu pastinya mengharapkan masa masa proses menyusui yang lancar dan nyaman. Tetapi adanya beberapa ibu yang mengeluhkan payudaranya terasa sakit dan kebas pada saat menyusui. Apakah ini hal yang wajar? Kondisi payudara merasa sakit pada saat menyusui bukanlah hal yang wajar. Seharusnya kegiatan menyusui ini terasa nyaman dan alamiah bagi ibu dan juga bayi. Jika ibu merasakan sakit pada payudara beberapa saat setelah bayi dilahirkan, dan ibu baru pertama menyusuinya maka ini adalah sesuatu yang wajar. Tetapi jika ibu masih merasakan sakit pada payudara atau putting susu setelah beberapa kali menyusui maka ini pastinya ada sesuatu yang salah.

Ibu harus berhati hati karena jika rasa sakit atau kebas ini diabaikan begitu saja maka kemungkinan masalahnya nanti akan semakin parah. Jangan sampai nantinya ibu tidak menyusui si kecil. Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan putting susu terasa sakit atau kebas pada saat menyusui. Dengan mengetahui penyebabnya maka nantinya ibu dapat menentukan langkah yang tepat untuk mengatasinya dengan cepat. Berikut beberapa penyebab nyeri payudara pada saat menyusui diantaranya yaitu :

  • Bayi tidak mengisap dengan benar ataupun kurang tepat posisinya.
  • Terjadinya luka atau cedera karena pompa ASI.
  • Terjadinya infeksi jamur yang ditularkan kepada bayi hingga ke putting susu ibu.
  • Bayi mengalami kelainan lidah atau tongue tie.
  • Munculnya bintil seperti jerawat atau milk blister yang didalamnya berisi air susu pada bagian payudara.

Sebisa mungkin ibu jangan pernah berhenti untuk memberikan ASI kepada si kecil. Jika sakitnya memang sudah tidak tertahankan maka ibu bisa beristirahat menyusuinya terlebih dahulu selama kira kira 24 jam sambil melakukan pengobatan dari rasa nyeri pada payudara tersebut. Untuk meminimalisasi rasa sakit atau tidak nyaman pada saat menyusui maka bisa dengan mengikuti beberapa tips dibawah ini :

  • Memastikan Si Kecil Menyusu Dengan Benar

Jika payudara merasa sakit karena posisi badan, kepala, atau mulut si kecil yang bermasalah, maka cobalah untuk menyesuaikan lagi tubuh atau kepalanya hingga ibu merasa nyaman pada saat menyusuinya.

  • Tidak Menunda Nunda Untuk Menyusuinya

Ibu kemungkinannya akan menjadi takut untuk menyusui pada saat payudara terasa nyeri dan kebas. Oleh karena itu ibu pastinya akan menunda nunda untuk menyusui bayi hingga benar benar merasa sangat lapar. Ini salah karena dengan menunda nunda menyusui bayi maka hanya akan membuatnya menjadi lebih kasar atau cenderung menggigit putting susu ibu pada saat menyusui.

  • Menjaga Payudara Tetap Kering

Jika payudara ibu mengalami infeksi jamur atau bakteri, maka pastikan bagian payudara tetap kering dan bersih. Oleh karena itu sebaiknya ibu memilih bra atau pakaian dari katun yang cukup dingin, menyerap keringat dan cairan, serta dapat memperlancar sirkulasi udara pada area payudara.

  • Dengan Mengoleskan ASI

Setelah si kecil selesai menyusui maka sisakan ASI sebanyak satu atau dua tetes untuk dioleskan pada putting susu atau payudara ibu. Kemudian biarkan hingga mengering dan ibu tidak perlu mengusapnya dengan tisu ataupun handuk.

Itulah beberapa penyebab payudara nyeri saat menyusui dan cara mengatasinya. Selain itu masih ada cara yang lainnya yaitu dengan tidak menyabuni payudara dan juga menggunakan bra dengan ukuran yang pas.

Related Post